Jan 2021
Bukan teknisi AC dan bukan Ahli AC, cuma pemerhati teknis saja.
Jadi saya sering mengamati bagaimana teknisi AC memasang dan service AC, dan sering tanya-tanya kenapa kok gini, kenapa gitu.
Paling sering saya tanya posisi outdoor itu ada aturan ga. Jawabannya rata-rata sama, outdoor unit harus lebih rendah dari indoor trus saya penasaran berapa jarak max min nya, karena saya orang teknis, harus angka pasti.
Karena penasaran saya cari-cari sendiri. Saya kutip dari id.sharp
1. Beda ketingginan ideal 30cm
2. Panjang ideal atau jarak 3-6meter antara indoor dan outdoor
Kenapa outdoor harus lebih rendah dari indoor ? karena tipe kompresor AC itu oil injected, jadi oli dan freon di jalur yang sama, freon sirkulasi bersama oli, oli melumasi sudu-sudu kompresor supaya awet, jadi gesekan dan keausan bisa di kontrol (wear and tear). Dengan posisi outdoor lebih rendah, oli secara gravitasi akan selalu kembali ke outdoor unit, jadi kompresor tidak kering.
Oh iya tambahan dari saya, tentang posisi outdoor unit
1. Baiknya lokasi yang bisa dan feasible untuk di akses, jangan di umpet-umpetin, yakinlah outdoor itu pasti harus di cuci, ga mungkin tidak, 6-12 bulan. Kalau akses nya susah, bisa jadi ditolak sama tukang service utk pembersihan atau pembersihan tidak dilakukan maksimal karena susah akses.
2. Kasih jarak antara dinding ke outdoor, isi outdoor itu kisi-kisi yang didinginkan oleh kipas, kalau bagian depan dan belakang terhalang, mengganggu sirkulasi udaranya, jadi short circuit aliran udara, atau bisa juga kurang pasokan udara dingin ke outdoor unit, hasilnya? kompresor overheat, umur pendek.
--------------------------------------------------
Sharing pengalaman karena barusan bantu AC Panasonic 2PK untuk fasilitas umum (fasum) AC memang dipakai setiap hari, di set 17 deg celcius, busedd udah saya wanti-wanti jangan 17, sekarang di set diatas 24 celcius. Tapi skrng sudah rusak juga, angin keluar tapi ga dingin sama sekali, saya sudah cek lihat-lihat outdoor unit, ga ada suara kompresor berputar sama sekali.
Kemudian di vonis oleh teknisi-1 kompresor nya kena. Tapi saya sangat sangsi dengan hal ini, karena sudah saya cek sendiri, kompresornya tidak menyala, dan dari penjelasan pengguna, AC tiba-tiba saja tidak dingin.
Dan saya tanya-tanya ada suara aneh-aneh atau tidak dari outdoor, jawabannya tidak ada.
Dari hasil tanya-tanya ini suspek saya antara kontroler MCB didalam atau kapasitor atau overload AC yang masalah, bukan kompresor.
Saya cari teknisi-2 untuk second opinion dan memvalidasi hipotesa saya, kebetulan AC fasum ini ada dua identik, mayan bisa kanibal buat tes-test.
Benar saja setelah di bongkar AC rusak ini terpasang kapasitor 30uF sedangkan AC yang masih bagus 45uF, padahal AC identik, panasonic 2PK CS-PC18. Masa bisa pakai kapasitor beda, dan overload juga sudah gosong salah satu kakinya (AC yang rusak).
Coba test aja pindahin dari AC bagus ke AC rusak, set kapasitor dan overload.
Voila...
Langsung lancar jaya. Di cek juga ampere kompresor sekitar ~8.xA.
Berarti teknisi-1 salah analisa karena memvonis kompresor, dan teknisi-2 benar, kapasitornya yang rusak. (dari ini saving lebih dari 1 juta lho krn kalau sampai ganti kompresor weleh weleh, bener kagak, tekor iya)
(AC 2PK 220volt, 2PK= 1920watt, berarti ampere sekitar 8.7A)
normal sesuai nameplate. Pengecekan ampere ini adalah untuk mengecek apakah kompresor bekerja terlalu berat (diatas 8A) atau terlalu ringan (dibawah 8A), terlalu berat berarti kompresor ada yang bergesek, kalau iya harus ganti.
Cara hitung perkiraan ampere kalau tidak tercantum di nameplate
| Jenis PK AC | AC Standard | AC Low Watt |
|---|---|---|
| AC 1 PK | 840 Watt / 220V = 3.8A | 660 Watt/220V = 3A |
| AC 1.5 PK | 1170 Watt / 220V = 5.3A | |
| AC 2 PK | 1920 Watt/ 220V = 8.7A | |
| AC 2.5 PK | 2570 Watt/ 220V = 11.6A |
Kalau terlalu ringan, ada kemungkinan freon kurang atau bocor, jadi ga ada yang di kompresi.
Oh iya sempet foto nameplatenya pas ganti kapasitor
Oh iya kemaren cari-cari cara cek kompresor bekas, ternyata gampang juga kalau ada alatnya, multimeter aja.
Cek antara body/ground ke tiga kaki koneksi listrik kompresor, set multimeter di hambatan, kalau hambatannya kecil sekali, berarti ada short, kompresor sudah rusak, harus di belah dan di gulung ulang motornya. Tapi ini hanya untuk test motor kompresornya saja, kalau sudu-sudu kompresor ga ada cara lain selain belah atau test jalan aja, lihat tekanannya.
-------------
Oh iya cara kasar hitung ukuran ac terhadap ukuran ruangan
Dengan asumsi;
1. Beban panas dari arah matahari tidak dipertimbangkan; contoh ruangan yang dominan kaca, menghadap ke arah timur atau barat, ini ada kalkukasi lagi kalau mau serius berdasarkan ASHRAE, tapi gausah mumet2, yang simpel2 aja kita disini.
2. Pintu dan kaca disiplin tertutup
3. Intensitas panas matahari tidak terlalu besar; misal gordyn selalu di buka secukupnya
5. Tinggi plafon, dari lantai ke atap, max 2.5-3 meter
6. Ada ruangan plafon, jadi ga atap langsung ruangan, ada celah antara atap ke plafon.
Cara hitung;
Panjang Ruangan (meter) x Lebar Ruangan (meter) x 500 Btu/h m2 = .....Btu/h
- 1/2 PK = 5000 Btu/h
- 3/4 PK = 7000 Btu/h
- 1 PK = 9000 Btu/h
- 1.5 PK = 12000 Btu/h
- 2 PK = 18000 Btu/h
Kalkukasi diatas cuma untuk set AC 26-27 deg Celcius, kalau sukanya settingan kutub utara antartik, dingin selimutann mulu, tinggal di kali 2 x aja dari yang didapat, seperti dibawah;
Dengan ruangan 3 x 4 pakai AC 1.5PK
Tidak ada komentar:
Posting Komentar